Sabtu, 22 April 2017

Bagaimana Kabar Alexis Dengan Gubernur Baru Kita, Apakah Tutup Atau Bertambah Cabang.

http://asiabigbet.com/multiplayer
Liputanvip88, Jakarta - Alexis adalah hotel plus tempat hiburan di wilayah Ancol, Jakarta Utara. Semenjak pertengahan 2014, alexis menjadi raja tempat hiburan di Jakarta

Eksistensi Alexis kini disoal. Alexis sempat menjadi perbincangan saat debat Cagub-Cawagub DKI Jakarta membahas salah satu tema tentang keamanan.

Cagub Agus Harimurti Yudhoyono kala itu melempar pertanyaan terkait kriminalitas di Jakarta kepada cagub nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Bekas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Kabinet Kerja itu menjawab tegas. Meningkatnya kriminalitas lantaran dibiarkan.

Sebab dibiarkan, pelanggaran hukum akan terjadi Kebaruan yang kami tawarkan, kami nol kompromi dengan siapa pun,"

Terkait ketegasan itulah, Anies pun menyinggung kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang dinilainya tak tegas. salah satu bentuknya merupakan terkait eksistensi Alexis.

"Untuk urusan penggusuran tegas, untuk urusan Alexis lemah,"

Saat itu juga Ahok menampik pernyataan yang disampaikan Anies itu. Ahok menyebut beberapa diskotek atau tempat hiburan bermasalah di era kepemimpinannya, yakni Miles dan Stadium.

Sesudah di sana ditemukan narkoba, kami sudah menutup Miles dan Stadium Penutupan sebuah tempat hiburan yang melanggar aturan, menurutnya, harus memiliki bukti.

"Jika yang prostitusi belum ada bukti. Narkoba bisa (dibuktikan), tes darah atau kencing (air seni) ketahuan. Kalau orang melakukan seks bagaimana orang ketahuan?"

Jika ada bukti, ia menambahkan, maka Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal dengan tegas menutup tempat hiburan itu.

Tentu saya tidak buka jika ketahuan pakai narkoba 2  kali Aku enggak peduli namanya apa. Jika terbukti melanggar, kami tidak buka,"

Atas dasar itulah, ia mengaku tidak mempunyai wacana menutup Hotel Alexis. salah satu ukurannya, ia memaparkan, merupakan sulitnya prostitusi dibuktikan dibandingkan penyalahgunaan narkoba.

"Enggak ada rencana penutupan. Begitu saja. Jadi adil. Mengapa Alexis, Kamu malah ribut? Kan katanya banyak pelacuran.

Saat dikonfirmasi Alexis disebut dalam debat Pilkada DKI 2017, pemilik Alexis, Alex Tirta belum menjawab sambungan teleponnya. Tetapi, beberapa waktu kemudian, Alex tegas membantah soal adanya penyalahgunaan izin tempat hiburan, "Tidak ada tersebut penyalahgunaan."

Gubernur DKI Jakarta terpilih versi hitung cepat atau quick count Anies Baswedan menegaskan komitmennya melaksanakan peraturan daerah (perda) DKI Jakarta yang mengatur soal embargo praktik prostitusi di Jakarta. Saat telah resmi menjadi sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, akan ia lakukan

"Ya komitmen kita melaksanakan Perda. Jadi semua pelanggaran (praktik prostitusi) bakal kita tindak dan perda itulah yang akan menjadi pegangan,"

Tapi Anies membantah kalau ia dan wakilnya, Sandiaga Uno, cuma akan memfokuskan untuk menutup Hotel Alexis saja. Hotel Alexis diduga menjadi salah satu tempat praktik prostitusi di Jakarta.

"Pokoknya seluruh pelanggaran. Jadi bukan cuma 1 . Kesannya cuma 1  (Alexis aja yang ditutup). Enggak lah. Seluruh yang melanggar. Jadi kesannya kita mau menarget satu  tempat (Alexis). Enggak. Seluruh pelanggaran,"

Saat berkampanye pada 16 Januari 2017, di Jalan Batu Ceper, Gambir, Jakarta Pusat, Anies Baswedan sempat mengatakan akan menutup seluruh tempat prostitusi di Jakarta, termasuk Hotel Alexis, jika terpilih sebagai gubernur.

"Ya, betul. Ya kita akan tutup. Tuntut saja ke PTUN kalau protes

Anies beralasan, menutup tempat prostitusi di Jakarta bukan keinginan pribadinya melainkan demi menjalankan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.

"Aku bekerja dengan Perda dan Perdanya melarang prostitusi. Jadi bukan soal kemauan Anies, aspirasi Anies. Perdanya hari ini melarang prostitusi. Saya sudi melaksanakan Perda dan tak mau pandang bulu dalam melaksanakan Perda,"

0 komentar:

Posting Komentar