Senin, 17 April 2017

Ternyata Pembunuhan Sekeluarga Itu Berhubungan Dengan Narkoba.

http://asiabigbet.com/multiplayer
Liputanvip88, Indonesia - Sebab dendam, andi Lala yang sehari-hari adalah tukang las mengaku membunuh Riyanto sekeluarga Ia mengaku sudah membayar Rp lima juta untuk membeli sabu dari Riyanto, tetapi dia tak kunjung menerima pesanannya.

Karena dendam, saya bunuh Riyanto dan keluarganya Sebulan kemudian, saya pesan sabu sama Riyanto seharga Rp lima juta. Tetapi sabunya tak pernah ada, kutanya, nanti-nanti aja katanya," kata Andi Lala kepada penyidik, Senin (17/4/2017).

Dirreskrimum Polda Sumut Nurfallah mengungkapkan kronologinya. Sabtu (8/4/2017) tengah malam, dengan sepotong besi padat yang disembunyikannya di punggung, Andi Lala mendatangi kediaman korban diantar tersangka Roni dan Andi Sahputra.

Sebab masih kerabat dan telah biasa berkunjung, para penghuni kediaman yang lain tak ada yang merasa curiga.

Andi mengundang Riyanto menikmati sabu dan korban tak menolak. Sesudah Riyanto terlihat fly, Andi kemudian menghantamkan besi padat berbentuk silinder seberat sebelas kilogram.

Riyani, istri korban yang terjaga, keluar dari kamar sebab mau melihat situasi. Tetapi, dia juga langsung dipukul dengan besi yang sama. Biar tidak ada orang yang mengetahui perbuatannya, berturut-turut Andi lalu menghabisi ketiga anak korban dan mertuanya.

Dari olah tempat kejadian perkara di rumah korban, tim identifikasi Polisi Daerah Sumatera Utara menemukan hilangnya barang-barang berharga milik korban-korban. Polisi juga menduga pelaku dikenal sebagai orang yang dikenal korban dan keluarganya.

Karena ada tetangga yang melihatnya datang ke kediaman korban pada Sabtu, andi Lala menjadi terduga pelaku Polisi menduga Andi Lala kabur bareng sepeda motor Honda Vario putih BK 6308 AEL milik korban.

"Sesudah mengira semua korbannya tewas, Andi mengambil semua harta benda berharga milik korban-korban. Dari kantong celana Riyanto, mengambil dana sebanyak Rp 800.000 dan STNK sepeda motornya. Selanjutnya ia kabur menggunakan helm dan sepeda motor korban, menemui Roni Anggara dan Andi Sahputra di persimpangan Jalan Pematang Pasir Tanjung Mulia,"

0 komentar:

Posting Komentar